08 Apr [BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL 365 | DAY 99
Senin, 8 April 2024
Pembacaan Alkitab, Imamat 16-18
MENGHORMATI TUHAN
Firman TUHAN kepadanya: “Katakanlah kepada Harun, kakakmu, supaya ia jangan sembarang waktu masuk ke dalam tempat kudus di belakang tabir, ke depan tutup pendamaian yang di atas tabut supaya jangan ia mati; karena Aku menampakkan diri dalam awan di atas tutup pendamaian
(Imamat 16:2)
Di tengah pandemi COVID-19, kita harus mengikuti protokol kesehatan saat memasuki ruangan: cek suhu tubuh, gunakan masker, dan cuci tangan. Ini untuk menjaga kita dari virus dan menciptakan rasa aman Di dalam Perjanjian Lama, Allah pun memberikan sebuah aturan atau protokol penting kepada umat-Nya saat masuk ke dalam tempat kudus berjumpa dengan-Nya. Bukan untuk alasan kesehatan, tetapi mengajarkan bagaimana menghormati kekudusan Allah. Sekalipun Allah mengasihi dan tidak melihat rupa kita, bukan berarti kita bisa datang sesuka hati kita tanpa menaruh rasa hormat kepada-Nya.
Hidup kudus atau suci artinya kita tidak tercemar dari dosa. Kamus Merriam-Webster mengambarkan “murni (pure)” sebagai sesuatu yang tidak tercampur dengan apapun dan bersih. Kematian Yesus membuat jalan pengudusan bagi kita, setiap orang percaya dapat masuk dalam hadirat Tuhan tanpa perantaraan imam lagi. Seharusnya hal tersebut menyadarkan kita supaya kita menjaga kekudusan hidup lagi, tidak menyia-nyiakan pengorbanan Yesus sebagai kesempatan untuk hidup dalam dosa. Kristus mati agar kita memiliki hidup, hidup dalam kebenaran, kekudusan, dan kasih-Nya. Mari maknailah dan hormatilah Tuhan Yesus dengan cara dan sikap yang benar.
Penghormatan kita kepada Tuhan diukur dari seberapa taat kita mau hidup sesuai dengan firman-Nya.
No Comments