15 Apr [BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL365 | DAY 105
Sabtu, 15 April 2023
Pembacaan Alkitab: Lukas 7-9
“KEBAHAGIAAN HIDUP ORANG PERCAYA”
“Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku” (Lukas 7:23)
Berita tentang kedatangan Mesias yang dijanjikan, yaitu Yesus Kristus telah diberitahukan sejak dua ribu tahun yang lalu, tetapi walaupun kekristenan dianggap sebagai agama yang paling banyak pengikutnya di dunia, kenyataannya masih banyak orang yang belum menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadinya. Secara statistik angka pemeluk agama Kristen memang paling tinggi di dunia, ada 2,4 miliar orang atau 31.11% dari penduduk dunia, tetapi pertanyaannya adalah: apakah semua orang Kristen yang terhitung itu benar-benar telah mengenal Dia dan menerima-Nya tinggal di dalam hati mereka? Tidak sedikit orang Kristen yang menjadi kecewa, karena mereka tersandung oleh nama Yesus yang kudus, sementara sebagian dari mereka sedang bergumul dengan kehidupannya yang masih belum betul-betul bisa meninggalkan dosa, dan sebagian lain dari mereka malah masih menikmati hidup di dalam dosa walaupun telah menjadi Kristen. Mereka menjadi kecewa karena kehidupan sebagai orang percaya menurut apa yang telah diajarkan oleh Tuhan Yesus ternyata tidak seperti yang mereka bayangkan. Mereka yang menjadi kecewa pada akhirnya akan menolak Yesus dan meninggalkan-Nya.
Pada zaman Tuhan Yesus, Yohanes Pembaptis telah membuka jalan bagi-Nya, mengabarkan kabar keselamatan yang datang dari-Nya. Tuhan Yesus sendiri telah menyembuhkan banyak sekali orang sakit, dimana sebagian besar dari penyakit mereka adalah penyakit yang mustahil untuk disembuhkan, Ia mengadakan banyak mujizat, Ia juga mengusir setan-setan. Tetapi tidak semua orang yang telah menyaksikan mujizat itu menjadi percaya. Golongan orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat adalah para pemuka agama Yahudi yang melihat dengan mata tetapi hatinya tetap tertutup, mereka tersinggung dengan kemunculan Yesus di tengah masyarakat Yahudi, Yesus dianggap sebagai pesaing baru. Mereka merasa tersandung dengan pengajaran-Nya. Oleh sebab itu mereka menolak Yesus Kristus, bahkan mereka berusaha untuk membunuh-Nya.
Tetapi berbahagialah apabila kita tidak tersinggung atau tersandung oleh karena Tuhan Yesus. Berbahagialah apabila kita bisa menerima ajaran kebenaran dalam Tuhan Yesus dan sungguh-sungguh mau menerapkan prinsip hidup Kerajaan Allah dalam kehidupan kita. Maka segala berkat sukacita dan damai sejahtera Allah akan memenuhi hidup kita sampai selama-lamanya.
No Comments