04 Mar [BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL 365 │DAY 64
Senin, 04 Maret 2024
Pembacaan Alkitab; Kejadian 31-33
REKONSILIASI
Dan ia sendiri berjalan di depan mereka dan ia sujud sampai ke tanah tujuh kali, hingga ia sampai ke dekat kakaknya itu. Tetapi Esau berlari mendapatkan dia, didekapnya dia, dipeluk lehernya dan diciumnya dia, lalu bertangis-tangisanlah mereka.
(Kejadian 33:3-4)
Suatu keadaan yang mengharukan antara Yakub dan Esau, kakak-beradik yang sebelumnya hidup dalam permusuhan. Yakub, yang pernah menipu Esau demi hak kesulungan dan berkat, merasa takut dan penuh keraguan ketika akan bertemu kakaknya kembali. Suatu gambaran 2 Sikap yang luarbiasa, yakni:
▪Kerendahan Hati Yakub, dimana Ia bersujud sampai tujuh kali, tindakan ini menandakan kerendahan hati dan penghormatan yang dalam dari Yakub kepada Esau. Ia juga berjalan di depan mereka, ini dapat dilihat sebagai simbol untuk memikul kesalahan dan mendahulukan Esau serta keluarganya.
▪Ternyata Esau tetap mengasihi, Ia berlari mendapatkan Yakub, tindakan ini bertolak belakang dengan kekhawatiran Yakub yang mengira akan dimarahi. Esau justru berlari dengan niat baik untuk menyambut saudaranya. Esau bahkan mendekap dan mencium Yakub, hal ini adalah tindakan kasih sayang yang tulus dan spontan, menunjukkan bahwa Esau sudah memaafkan Yakub.
Dari Kisah ini ada banyak hal yang bisa diterapkan dalam kehidupan kita yaitu tentang kerendahan hati dan pengakuan kesalahan sebagai langkah awal menuju rekonsiliasi. Meskipun Yakub takut, tetap berhadapan dengan Esau dan menunjukkan kerendahan hatinya. Pengampunan adalah pilihan. Esau yaitu dengan memilih untuk memaafkan Yakub, dan ini membutuhkan kekuatan serta kemurahan hati.
Mari belajar untuk rendahkan hati dan mengakui kesalahan serta belajar mengampuni dan memaafkan orang yang bersalah kepada kita, sebab hubungan yang retak dan hampir putus masih dapat dipulihkan kembali dengan kerendahan hati dan pengampunan.
No Comments