Ia membawanya kepada Yesus. Yesus memandang dia dan berkata: “Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus)” (Yoh. 1:42)
Yohanes Pembaptis sedang berjalan bersama dua muridnya, dan tiba-tiba dia melihat Yesus lewat. Dengan penuh keyakinan, Yohanes mengatakan kepada murid-muridnya, “Lihatlah Anak Domba Allah itu!” Mendengar perkataan Yohanes, kedua muridnya yang bernama Andreas dan Simon langsung mengikuti Yesus. Namun, bukan hanya Andreas dan Simon yang tertarik dengan Yesus. Kemudian, Filipus dan Natanael juga bergabung dengan kelompok pengikut Yesus. Saat Filipus memperkenalkan Yesus kepada Natanael, Natanael awalnya skeptis dan berkata, “Dapatkah ada sesuatu yang baik datang dari Nazaret?” Namun, ketika Natanael bertemu dengan Yesus dan dia mendengar Yesus mengatakan kepadanya bahwa Yesus telah melihat Natanael di bawah pohon ara sebelum Filipus memanggilnya, Natanael langsung percaya bahwa Yesus adalah Mesias.
Firman Tuhan hari ini mengajarkan tentang pengenalan kita terhadap Yesus. Seperti halnya murid-murid Yohanes yang mendengarkan perkataannya dan mengikuti Yesus, kita juga harus memperhatikan tanda-tanda yang dikirimkan oleh Allah dan mengikuti Yesus dengan setia. Kita juga dapat melihat bahwa pengenalan kita terhadap Yesus adalah sebuah proses, seperti halnya Natanael yang awalnya skeptis tapi akhirnya percaya setelah bertemu dengan Yesus. Kita harus terus mencari dan mengenal Yesus lebih dalam, dan semakin kita mengenal-Nya, semakin besar iman dan keyakinan kita akan Dia. Mereka tidak membiarkan keraguan atau ketidakpastian menghambat mereka dalam mengikuti Yesus. Mari ikutlah Yesus dengan kesungguhan hati!
Siapakah Yesus bagi kita? Jika Yesus sungguh penting bagi kita, sudahkah kita memberikan hati kita bagi-Nya? God bless!!!
No Comments