Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar, Peres memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram (Mat. 1:3)
Ketika bertemu dengan saudara jauh, biasanya kita akan sulit mengenali mereka. Kebanyakan dari kita hanya mengenal keluarga adik atau kakak dari orang tua kita sendiri. Terlebih lagi sudah terlalu lama kita tidak bertemu dengan mereka, wajah dan bentuk tubuh yang berubah akan membuat kita semakin susah mengenal mereka. Sehubungan dengan itu, Injil Matius memperkenalkan Tuhan Yesus dari silsilah-Nya, agar kita dapat melihat secara keseluruhan siapa Tuhan Yesus. Apakah benar Dia adalah keturunan Abraham atau Daud yang dihormati oleh orang Israel.
Jika kita mengamati lebih dalam dari silsilah Tuhan Yesus, kita akan mendapatkan bahwa ada nama-nama perempuan yang dituliskan oleh Injil Matius. Sebut saja Tamar, Rahab, Batsyeba yang disebut isteri Uria, Ruth dan Maria. Israel terkenal dengan budaya Patrilinear, garis keturunan dari laki-laki, bukan matrilineal, garis keturunan dari perempuan. Terlebih lagi dari kelima wanita yang dituliskan dalam Alkitab terkenal dengan memiliki reputasi buruk dan di luar bangsa Israel. Dari hal ini kita bisa melihat bahwa Tuhan kita dapat bekerja melalui siapa pun, kekudusan-Nya tidak terpengaruhi oleh manusia yang berdosa. Manusia tidak luput dari dosa dan olehnya manusia butuh diselamatkan (Mat. 9:13). Kita adalah orang berdosa, dan Tuhan Yesus menerima, mengampuni dan melayakkan kita asal kita dengan rendah hati mau datang kepada-Nya. Mari lepaskan segala dosa kita, dan datanglah kepada Tuhan Yesus untuk bertobat.
Tuhan Yesus menerima kita apa adanya, tetapi tidak membiarkan kita apa adanya. God bless
No Comments