16 Aug [BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL365 | DAY 229
Jumat, 16 Agustus 2024
Pembacaan Alkitab: 2 Tawarikh 1–4
“Persembahan yang menyenangkan TUHAN”
“Salomo mempersembahkan korban di sana di hadapan TUHAN di atas mezbah tembaga yang di depan Kemah Pertemuan itu; ia mempersembahkan seribu korban bakaran di atasnya. Pada malam itu juga Allah menampakkan diri kepada Salomo dan berfirman kepadanya: “Mintalah apa yang hendak Kuberikan kepadamu.”
(2 Tawarikh 1:6-7)
Ketika Salomo naik tahta menjadi raja atas Israel, ia naik bersama para pemimpin dan perwakilan jemaat Israel untuk memberikan persembahan di mezbah Tuhan. Ada seribu korban bakaran yang dipersembahkan. Persembahan ini ditujukan sebagai bentuk permohonan agar Allah memberkati pemerintahan Salomo. Upacara besar di hadapan banyak orang ini juga sebagai deklarasi bahwa raja Salomo bergantung pada anugerah Tuhan.
Salomo berbeda dari para raja pada umumnya, yang tahtanya menjadi semakin kuat, wilayah kerajaannya menjadi semakin luas, atau harta kekayaannya dijadikan berlipat ganda. Salomo mau datang ke tempat tinggi untuk mencari wajah Tuhan, untuk mengerti kehendak-Nya, dan mau menyerahkan diri kepada-Nya. Salomo hanya meminta diberikan hikmat dan pengertian, supaya bisa memimpin bangsa Israel, umat kepunyaan Tuhan. Maka Tuhan berkenan memberi Salomo hikmat, kebijaksanaan, pengertian, kakayaan, harta benda, dan kemuliaan yang tidak pernah dimiliki raja mana pun.
Ketika mendapat suatu jabatan atau posisi bagus, kecenderungan manusia adalah mau menggunakannya untuk keuntungan dirinya sendiri. Tetapi sebagai orang percaya, hendaknya mau menyerahkan diri pada rencana Tuhan dan memikirkan kesejahteraan umat-Nya. Kita mesti mempercayakan pemeliharan hidup kita kepada Tuhan, serta memiliki kerinduan untuk dapat menjadi berkat bagi banyak orang.
Milikilah hikmat dari Tuhan agar kita bisa melakukan apa yang benar di hadapan Allah dan memuliakan nama-Nya. Tuhan menganugerahkan hikmat dan kekayaan bagi orang yang mencari perkenanan-Nya, supaya bisa digunakan untuk kepentingan Kerajaan Allah.
No Comments