MENYUCIKAN BAIT ALLAH

Facebook
WhatsApp
Telegram

Kepada pedagang-pedagang merpati Ia berkata: “Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah Bapa-Ku menjadi tempat berjualan.” (Yoh. 2:16)

 

Bait Allah adalah tempat di mana orang Israel melakukan peribadatan dan memuja Allah. Orang-orang Yahudi menjadikan tempat di mana mereka melakukan korban, doa, puji-pujian, dan pemujaan. Bait Allah juga merupakan tempat di mana orang Israel percaya Allah hadir secara khusus. Bait Allah menjadi simbol kehadiran Allah di tengah-tengah umat-Nya. Namun, tempat yang kudus tersebut malah dijadikan tempat tidak kudus oleh para imam. Bukan hanya menjadi kotor oleh binatang-binatang yang diperjualbelikan, melainkan juga bisnis kotor yang terjadi di dalamnya. Melihat hal tersebut, Tuhan Yesus pun marah kepada para imam dan mengusir mereka agar tidak menodai Bait Allah lagi.

 

Saat ini, Bait Allah bukan tertuju kepada bangunan saja, tetapi Bait Allah yang sesungguhnya adalah hidup kita. Tuhan Yesus tentu tidak senang jika Ia melihat dosa berkuasa atas hidup kita. Ia menginginkan kita untuk mempergunakan tubuh kita menjadi alat kemuliaan-Nya. Ingatlah bahwa hidup kita telah ditebus melalui pengorbanan Yesus di kayu salib, jangan sampai kita menyalibkan Kristus kedua kalinya dengan melakukan dosa. Hidup kita sebagai bait Allah harus menjadi tempat di mana kita melakukan peribadatan dan memuja Allah.

 

Ketika kita hidup sesuai dengan Firman-Nya, Roh Kudus akan berdiam dalam hidup kita, dan hidup kita akan memuliakan-Nya. God bless!!

More to explorer

[BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL 365 | DAY 292

Jumat, 18 Oktober 2024 Pembacaan Alkitab, Yesaya 52 – 54 ALLAH tidak pernah melupakan umat-NYA Sebab itu umat-Ku akan mengenal nama-Ku dan pada waktu itu mereka akan mengerti bahwa Akulah Dia yang berbicara, ya Aku! Yesaya 52:6 Disini kita dapat melihat keadaan umat Tuhan yang

[BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL 365 | DAY 291

Kamis, 17 Oktober 2024 Pembacaan Alkitab, Yesaya 49-51 TEGUHKAN HATIMU Tetapi Tuhan ALLAH menolong aku; sebab itu aku tidak mendapat noda. Sebab itu aku meneguhkan hatiku seperti keteguhan gunung batu karena aku tahu, bahwa aku tidak akan mendapat malu. (Yesaya 50:7) Standar keteguhan hati yang

[BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL 365 | DAY 290

Rabu, 16 Oktober 2024 Pembacaan Alkitab, Yesaya 46-48 ADA TUHAN YANG MELIHAT Engkau tadinya merasa aman dalam kejahatanmu, katamu: “Tiada yang melihat aku!”(Yesaya 47:10a) Ini yang sering terjadi yaitu menyimpan dosa dan kejahatan dan terus mengulanginya karena berpikir tidak ada yang melihat, tidak ada yang

No Comments

Post A Comment

×

Powered by WhatsApp Chat, Setup by GBI The City Tower

× Butuh Bantuan?