TIDAK BUTA ROHANI

Facebook
WhatsApp
Telegram

Lalu kata Yesus kepadanya: “Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau!” Pada saat itu juga melihatlah ia, lalu ia mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya. (Mrk. 10:52)

 

Sementara bergumul dengan kedegilan murid-murid-Nya yang terus bertanya tentang kedudukan, permohonan mendapat tempat khusus di Kerajaan Surga, Yesus fokus untuk mempersiapkan diri-Nya yang akan disalibkan. Dalam perjalanan pelayanan-Nya Tuhan Yesus tibalah mereka di Yerikho, disana mereka bertemu dengan seorang pengemis yang buta, yaitu Bartimeus. Ketika Yesus lewat, ia berteriak, “Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!” Meskipun ia buta secara jasmani, tetapi dia tidak mengalami buta secara rohani. Ia sadar bahwa Yesus sanggup menyembuhkan matanya yang buta. Apa yang dilakukan menunjukkan bahwa ia yakin ada pengharapan dan kesembuhan di dalam Yesus.

 

Dari kisah Bartimeus kita mendapatkan pelajaran penting bagi hidup kita. Mata rohaninya jelas terbuka. Ia dapat melihat Yesus sebagai Mesias yang berkuasa yang sanggup melakukan mujizat. Hal ini menjadi semacam teguran keras bagi kita yang dapat melihat secara jasmani, namun seringkali kita buta secara rohani. Kita seringkali melihat kuasa Tuhan dinyatakan atas kita, tapi kita sukar mempercayainya. Bartimeus mengalami lawatan Tuhan karena ia memiliki cara pandang yang benar tentang Tuhan Yesus. Marilah buka mata rohani kita supaya dapat melihat kuasa Allah yang besar dalam hidup kita.

 

Iman kepada Tuhan memampukan seseorang melihat segala sesuatu dengan mata rohani. God bless!!!

More to explorer

[BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL 365 │DAY 277

Kamis, 03 Oktober 2024 Pembacaan Alkitab; Yesaya 7-9 Takut Dan Gentarlah Kepada Tuhan Tetapi TUHAN semesta alam, Dialah yang harus kamu akui sebagai Yang Kudus; kepada-Nyalah harus kamu takut dan terhadap Dialah harus kamu gentar. (Yesaya 8:13) Dalam konteks keimanan, kita diajarkan untuk mengakui Tuhan

[BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL 365 | DAY 276

Rabu, 2 Oktober 2024 Pembacaan Alkitab, Yesaya 4 – 6 INI AKU, UTUSLAH AKU Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata: “Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?” Maka sahutku: “Ini aku, utuslah aku!” Yesaya 6:8 Yesaya menunjukkan sikap yang siap sedia.

[BREAD OF LIFE – GIVES LIFE] BOL 365 | DAY 275

Selasa, 1 Oktober 2024 Pembacaan Alkitab, Yesaya 1 – 3 Tidak ada yang dapat Menandingi-Nya Manusia yang sombong akan direndahkan, dan orang yang angkuh akan ditundukkan; dan hanya TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu. [Yesaya 2:11] Kebanggaan dan kesombongan manusia akan dipandang rendah

No Comments

Post A Comment

×

Powered by WhatsApp Chat, Setup by GBI The City Tower

× Butuh Bantuan?