“Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu. (Mat. 7:24)
Menurut firman Tuhan ada dua tipe orang di dunia ini. Yang pertama adalah orang yang bijaksana, orang yang mendengarkan firman Tuhan dan melakukannya. Yang kedua adalah orang bodoh, orang yang hanya mendengarkan firman Tuhan tetapi tidak melakukannya. Lalu, orang yang seperti apakah kita? Orang bijakasana disini bukanlah bicara tentang orang yang jenius atau punya intelektual tinggi, tetapi mengacu kepada orang yang melakukan firman Tuhan dalam kehidupan hari lepas hari. Demikian juga dengan orang yang bodoh bukan mengacu kepada orang yang memiliki IQ rendah. Ketaatan kita kepada firman menjadi hal yang penting bagi setiap orang percaya, kita tidak hanya dituntut untuk mendengarkan tetapi juga mempraktekkan.
Goyah atau tidaknya iman kita seringkali bergantung kepada praktek melakukan firman. Misalnya kita menjadi orang yang mudah kuatir dan takut dalam menjalani kehidupan ini, seringkali kita bersikap demikian karena kita tidak melakukan firman. Orang yang hidup dalam firman hidupnya pasti tidak akan diselimuti ketakutan, sebab ia memiliki iman yang kokoh bahwa Tuhan bersama dengan hidupnya. Jadi, tidak ada waktu untuk hidup dalam ketakutan. Mari kita koreksi kehidupan kita saat ini, sudahkah kita benar-benar menghidupi firman? Melalui firman Tuhan hari ini kita diingatkan betapa pentingnya hidup mempraktekkan firman. Firman Tuhan bukan hanya sekedar untuk dihafal saja, tetapi harus diaplikasikan dalam hidup sehari-hari. Dengan melakukan firman Tuhan hidup kita semakin serupa dengan Kristus.
Firman Tuhan adalah buku yang berisi perkataan Tuhan yang berkuasa mengubah hidup setiap orang. God bless!!!
No Comments